Banda Aceh – Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr.(Han)., menghadiri Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) dalam rangka persiapan kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo, ke Provinsi Aceh. Kunjungan tersebut di agendakan tanggal 15 Oktober 2024, untuk meresmikan Gedung Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH) yang berlokasi di Kawasan Industri Aceh (KIA) Ladong dan Inpres Jalan Daerah (IJD) Jalur Blang Bintang – Krueng Raya Kabupaten Aceh Besar, serta meninjau Waduk Keureuto di Desa Blang Pante, Kecamatan Paya Bakong, Kabupaten Aceh Utara. Rakorwil tersebut berlangsung di Ruang Rapat Serbaguna Setda Aceh, pada Minggu (13/10/24) siang.
Rakorwil yang dipimpin oleh Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr. Drs. Safrizal Zakaria Ali, M.Si., dan didampingi oleh Pangdam IM, Wakapolda Aceh, serta Tim Advance Paspampres, Ketua Tim Advance Protokol Kepresidenan, dan dihadiri oleh Kasdam IM, perwakilan pejabat tinggi Pemerintah Provinsi Aceh, serta perwakilan dari instansi TNI-Polri dan perwakilan dari lembaga terkait.
Tujuan rapat ini adalah untuk memastikan kesiapan maksimal menjelang kunjungan kerja Presiden RI selama berada di Provinsi Aceh baik dari aspek teknis maupun non-teknis, guna menjamin kelancaran dan kesuksesan acara. Semua pihak berkomitmen untuk bekerja sama dalam mempersiapkan seluruh aspek, mulai dari keamanan, logistik, hingga kesehatan.
Dalam arahannya, Pj. Gubernur Aceh menekankan pentingnya sinergi dan koordinasi antara semua instansi terkait. Ia menyoroti pentingnya memastikan keamanan dan kenyamanan Presiden serta para tamu undangan selama kunjungan tersebut. “Koordinasi antar lembaga sangat krusial untuk menjamin kunjungan berjalan lancar dan aman. Saya mengapresiasi seluruh elemen, baik pemerintah daerah maupun aparat keamanan, yang telah menunjukkan komitmen penuh dalam menyambut Presiden RI,” tegasnya.
Pangdam IM, Mayjen TNI Niko Fahrizal, dalam kesempatan yang sama menegaskan pentingnya kesiapan personel TNI-Polri dalam menyambut dan mengamankan kunjungan Presiden RI. Ia menginstruksikan seluruh jajaran untuk tetap siaga dan memastikan setiap aspek keamanan terlaksana dengan baik. “Keamanan adalah prioritas utama. Seluruh personel harus siap siaga dan bekerja sama demi memastikan kunjungan ini berjalan tanpa hambatan. Selain itu, kesiapan tim kesehatan juga menjadi perhatian, terutama untuk mengantisipasi evakuasi medis dalam keadaan darurat,” ujarnya.
Selain membahas agenda utama, rapat ini juga mendiskusikan beberapa agenda penting lainnya terkait kegiatan Presiden selama berada di Provinsi Aceh. Kehadiran Presiden diharapkan dapat memperkuat pembangunan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat di Provinsi Aceh.
Kodam Iskandar Muda bersama Pemerintah Provinsi Aceh dan instansi terkait berkomitmen memberikan yang terbaik dalam menyambut kunjungan Presiden RI dan rombongan serta memastikan kelancaran dan keamanan selama kunjungan berlangsung.
Rapat ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab, rapat juga dihadiri secara daring oleh Danrem 011/LW dan Forkopimda Kab. Aceh Utara di mana berbagai pihak memberikan masukan terkait kesiapan teknis dan logistik. Semua peserta rapat sepakat untuk memastikan persiapan berjalan sesuai rencana, sehingga kunjungan Presiden RI dapat terlaksana dengan sukses, aman, dan lancar.